Sehubungan dengan berakhirnya pelaksanaan Reforma Agraria di Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024, Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat menggelar Rapat Koordinasi Akhir Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024, bertempat di Hotel Mercure Pontianak pada Senin, 25 November 2024.
Kegiatan ini dihadiri Pj. Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Barat, Andi Tenri Abeng, beserta jajaran, jajaran Forkopimda, para anggota GTRA Provinsi Kalimantan Barat serta Kepala Kantor Pertanahan kabupaten/kota se-Kalimantan Barat.
Dalam sambutannya Andi Tenri Abeng menyampaikan bahwa GTRA Kalbar telah menyelesaikan tugas-tugasnya di tahun 2024 ini diantaranya legalisasi aset yang sudah 100% yang dimana sekitar 152 ribu sertipikat masyarakat yang berasal dari PTSL dan redistribusi tanah. Andi Tenri Abeng menyebut di tahun 2025, ada sekitar 140 ribu legalisasi aset tanah masyarakat untuk diselesaikan dan diterbitkan sertipikatnya dan berharap dukungan dari pemerintah daerah dalam pelaksanaan GTRA tahun 2025 nanti. “Saya selaku pelaksana harian mengucapkan terima kasih atas dukungan dan perhatian dari teman-teman semua selama pelaksanaan di tahun 2024 ini dan target di 2025 bisa kita capai bersama”, ujarnya.
Pj. Gubernur Kalimantan Barat, Harisson dalam sambutan mengajak seluruh stakeholder terkait untuk bersama-sama menjalankan program Reforma Agraria ini demi kepentingan masyarakat dan menjadikan agenda rakor akhir ini sebagai bahan evaluasi serta berkoordinasi kembali dalam merumuskan kembali kebijakan terkait reforma agraria untuk bisa dilaksanakan secara optimal di tahun 2025 nanti. “Saya harap sinkronisasi program antar lembaga dapat terlaksana dengan baik sehingga target reforma agraria tepat sasaran”, tuturnya.
#andiabeng
#KerjaIkhlasBerkualitasTuntas
#ZonaIntegritas
#ZI
#WBK
#ATRBPNKalbar
#BPNKalbarHebat
#ATRBPNKiniLebihBaik
#ATRBPNMajudanModern
#MelayaniProfesionalTerpercaya
#negaRAhadir
